Minggu, 07 Juni 2009

Menjadi Seperti Yesus

Efesus 1:19

Apakah kita suka mendekorasi atau menata sesuatu menjadi menarik dan indah? Apabila kita mempunyai kamar atau rumah sendiri, kita akan mendekorasinya seindah mungkin. Kita akan mendekorasinya dengan baik dan tidak akan berhenti sebelum kamar atau rumah kita itu nyaman dan indah. Kita akan mengubah beberapa bagian dan mungkin akan membuang bagian-bagian yang tidak perlu atau menambahkan sesuatu kepada sesuatu yang kita anggap masih kurang.

Begitu juga dengan Allah. Ketika kita menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita, Roh Kudus ada di dalam hati kita. Ketika Roh Kudus berada di dalam hati kita, Dia akan mulai mengubah hati kita, Kebencian diganti dengan kasih. Dukacita diganti dengan sukacita. Rasa tidak aman diganti dengan damai sejahtera. Dinding-dinding kemarahan dibongkar dan banyak hal dilakukan ketika Dia menata hati kita.

Ketika hati kita ditata, prosesnya tidaklah menyenangkan, apalagi yang harus dibongkar adalah hal yang kita banggakan atau yang kita minati. Pada saat itu akan terjadi sesuatu yang menyakitkan kita karena kita enggan melepaskan apa yang kita banggakan atau minati tersebut. Kita merasa sedang dilukai, padahal sedang diobati.

Allah mempunyai cara penataan hati yang sempurna bagi kita. Allah mau supaya kita menjadi indah, dan Dia tidak akan berhenti sebelum rancangan-Nya selesai. Allah berkuasa mengubah hati karena Dia adalah pemilik kita. Tujuan-Nya menata kehidupan kita adalah karena Dia mau supaya kita menjadi seperti yang diingini-Nya. (YW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar