Kamis, 04 Juni 2009

Orang Yang Berbahagia

Roma 4:7

Apakah definisi kita tentang orang berbahagia? Atau apa yang terlintas dalam benak kita ketika kita berkata bahwa ia adalah orang berbahagia? Apakah kita mengidentifikasikan sebagai orang yang punya banyak uang? Orang yang memiliki kekuasaan hebat? Atau barangkali mereka yang menjadi orang-orang populer?

Firman Tuhan mengidentifikasikan orang yang berbahagia dengan cara yang unik. Roma 4:7-8 adalah definisi Alkitab tentang orang yang berbahagia. Dengan jelas bisa dilihat bahwa kebahagiaan itu tidak tergantung pada harta, kekuasaan ataupun popularitas. Orang yang berbahagia adalah otang yang diampuni pelanggarannya, ditutupi dosa-dosanya dan tidak diperhitungkan oleh Allah kesalahannya. Itulah definisi orang yang berbahagia.

Intinya adalah kebahagiaan itu tidak tergantung pada sesuatu yang fana. Dan segala sesuatu yang ada di bawah kolong langit ini adalah fana. Jadi, tidak ada jaminan kebahagiaan di bawah kolong langit ini. Kebahagiaan itu hanya terletak pada Allah saja. Allah satu-satunya yang tidak fana. Dan dalam bagian ini semua hal yang dikaitkan dengan kebahagiaan itu adalah berhubungan dengan keselamatan yang telah Allah sediakan bagi kita.

Adalah berbahagia apabila pelanggaran kita telah diampuni, adalah berbahagia apabila dosa kita telah ditutupi dan adalah berbahagia apabila kesalahan kita tidak diperhitungkan oleh Allah. Jika kita termasuk dalam bilangan itu, maka tidak ada alasan fana yang bisa membuat kita tidak berbahagia. Mari kita bersukacita karena Allah saja. (CW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar